Ada banyak hal yang bisa menghambat rezeki. Di antara banyaknya penyebab itu ialah dosa-dosa besar. Tentu, orang yang senantiasa melakukan perbuatan yang dilarang oleh Sang Pencipta seolah sedang menantang Tuhannya. Dan otomatis akan jauh dari rahmat dan kasih sayang-Nya.
Berikut ini kami coba mengingatkan kembali beberapa dosa yang bisa menghalangi datangnya rezeki.
1. Syirik
Ini adalah puncak segala dosa. Saking besarnya Allah tak berkenan mengampuni pelakunya. Mengapa bisa menghambat rezeki? Karena dia percaya kepada selain Allah. Dan Allah sangat cemburu jikalau ada hamba yang meminta kepada selain-Nya.
Contoh yang paling sederhana ialah seseorang yang mendatangi dukun untuk memperoleh kekayaan. Maka ini secara otomatis akan menghambat rezeki halal yang akan datang padanya. Seolah dia tak percaya bahwa Sang Pencipta Mahakaya dan bisa mencukupinya.
2. Durhaka pada orang tua
Rida Allah ada pada rida orang tua. Jikalau orang tua sudah tak rida pada anaknya, maka bisa dipastikan kehidupan anak tersebut akan sempit dan melarat.
Sungguh doa orang tua sangat mudah diijabah, apabila si anak durhaka, tak ayal lagi Allah akan beri penghidupan yang sulit dan segala usahanya tidak akan berjalan mulus.
3. Meninggalkan shalat
Bagaimana mungkin orang yang tidak mau memenuhi panggilan Allah akan dimudahkan rezekinya? Jika dia menunda shalat maka akan ditunda pula rezekinya.
Shalat adalah tempat meminta dan sebaik-baik penolong. Meninggalkan shalat berarti secara sengaja menutup pintu rezeki.
4. Zina
Mengapa zina bisa menghambat rezeki? Zina salah satu dari dosa-dosa besar. Hukumannya berat. Misal saja, ada seseorang yang ketahuan melakukan zina, lalu lihat bagaimana reaksi orang-orang di selelilingnya?
Apakah ada yang mau menerima pekerja yang suka berzina? Bahkan mungkin dia akan diusir dari kediamannya.
5. Ghibah
Mengapa ghibah masuk ke dalam penghambat rezeki? Tidak diragukan lagi bahwa ghibah adalah dosa besar. Salah satu dari efek negatif ghibah ialah rusaknya citra seseorang.
Misal saja, Ada seseorang yang berkata ini dan itu tentang atasannya di tempat kerja (menggunjing di belakangnya). Oleh pekerja lain, perbuatan ini dilaporkan kepada orang yang bersangkutan. Alhasil, si penggunjing diberhentikan. Bukankah itu sudah banyak terjadi dan terbukti?
Secara tak langsung, orang yang diberhentikan tadi terputus jalur rezekinya?
6. Memutuskan silaturrahim
Jangan sekali-kali memutuskan tali silaturrahim karena bisa memutuskan tali rezeki. Mengapa demikian? Bagaimana tidak? Menyambung silaturrahim sama saja membuka keran rezeki.
Misal si A sedang perlu pekerjaan, kemudian bersilaturrahim kepada si B yang kebetulan memiliki restoran. Dari sana bukanlah hal mustahil kalau si B akan memberi si A pekerjan. Inilah manfaat dari silaturrahim.
Cobalah saja memutuskan silaturrahim dengan orang lain. Bisa dipastikan kita akan kesulitan dalam perkara rezeki. Karena secara tak langsung telah menutup pintu-pintunya.
Tentu masih banyak dosa-dosa besar lainnya yang bisa menghambat rezeki. Kami hanya melampirkan beberapa dan silakan jika mau ditambah. Semoga bermanfaat. Sekian.